Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2013

Bintang Kesiangan

Semua orang pasti pernah bermimpi, setiap orang juga pasti punya impian yang ingin sekali diwujudkan. Tapi nggak sedikit juga orang yang beranggapan kalau beberapa impian orang lain berlebihan, sehingga mereka menyebut para pemimpi itu dengan sebutan pemimpi yang kesiangan. Sebuah impian juga nggak cuma dimiliki individual manusia, karena beberapa pasangan yang menjalani sebuah hubungan tentunya juga memiliki impian yang ingin jadi kenyataan dengan sama-sama mewujudkannya. Jadi ingat lagu Slank yang ada di album 999+09 yah? Lagu ‘Bintang Kesiangan’ tentunya pada hafal donk? Nah, lewat lagu yang direkam secara live sama Slank berlima di Labuhan beach pada 16 Juli 1999 tengah malam ini, Slank mencoba untuk memberi saran, masukan, atau mungkin pesan yang bisa dijadikan sebuah acuan agar kita tetap bersabar dalam menggapai sebuah impian. Selain itu, di lagu yang pada awalnya diberi judul ‘Pemimpi Kesiangan’ ini Slank juga meninggalkan pesan agar kita juga mesti mengiringi usaha mewujud

Bersama Kita Menangis

Sendiri dalam kesunyian dan merasa kesepian memang sangatlah tidak menyenangkan. Tapi entah kenapa, beberapa orang pasti merasakan hal seperti ini. Entah itu karena ditinggal pergi sang kekasih, atau karena sebab lainnya. Merasa sendiri dan seakan nggak ada yang peduli memang merupakan hal yang menyebalkan. Percaya atau tidak Bimbim Slank juga pernah mengalami hal tersebut. Seperti yang kita ketahui, Slank pernah mengalami masa lagi sedih di sekitar tahun ’96 karena kepergian 3 personil sebelumnya dan di dalam tubuh Slank hanya tersisa Kaka dan Bimbim saja. Meski berada dalam masa sulit terlebih karena masih tenggelam dalam dekapan jerat hitam barang haram, Bimbim dan Kaka masih mencoba untuk tetap menjaga profesionalitasnya sebagai penanggung jawab atas Slank yang hingga saat ini masih menjadi band paling digemari di Indonesia. Dalam dekapan narkoba serta kebimbangan akan banyak hal yang telah mengganggunya selama masa lagi sedih, Bimbim mengungkapkan dan melampiaskan segala yang ia

Galau Versi Slank

Galau, kata ini memang sedang menjadi sebuah kata yang sering diucapkan anak muda saat ini. Kata galau dapat digunakan untuk mewakili suasana hati seseorang yang sedang dalam keadaan kacau atau tidak karuan seperti gelisah, kecewa, gundah gulana, cemas atau khawatir. Anak muda jaman sekarang lebih sering menggunakan kata ini dalam hal percintaan. Seperti hubungan cinta yang baru putus misalnya, remaja jaman sekarang pasti mengatakan dirinya sedang galau. Seperti yang kita tahu, beberapa lagu Slank juga bisa menjadi soundtrack atau lagu pengiring ketika galau. Salah satunya adalah lagu dari album Slow But Sure yakni “Cinta ?”. Lagu yang di ciptakan  Bimbim 6 tahun yang lalu atau tepatnya 15 Maret 2006 ini, sering digunakan anak muda yang sedang mengalami kegalauan untuk mengungkapkan kekecewaannya terhadap pasangannya. Lagu ini menceritakan tentang rasa muak atau marah terhadap kekasih yang sering menyakiti dan melukai perasaan, tapi sang kekasih hanya bisa mengucapkan kata maaf ata

Full Moon Blues Versi Jazz

Pada era Reformasi 1998 silam, Slank ngeluarin sebuah album berjudul Mata Hati Reformasi dengan total 16 buah lagu di dalamnya. Meski bertemakan reformasi, namun lagu yang terdapat di album ini tetap bervariasi dan mengandung 4 unsur seperti album slank lainnya. Jadi bukan hanya lagu bernafas kritik sosial aja yang terdapat di album yang cover depannya menampilkan simbol mata dan hati dengan latar belakang bendera Merah Putih ini. Salah satunya adalah lagu berjudul ‘Full Moon Blues’ yang mengisahkan romansa cinta sepasang remaja. Pada awalnya, lagu ini hanya berupa sebuah instrumen gitar yang tercipta kala Abdee sedang iseng memainkan gitar akustiknya. Tanpa sengaja Abdee memainkan instrumen tersebut di depan Kaka dan Bimbim yang pada akhirnya berkeinginan untuk membuat lirik yang kemudian dipadukan dengan instrumen Abdee tersebut hingga tercipta sebuah lagu berjudul ‘Full Moon Blues’. Proses pembuatan lagu ini dilakukan selama 2 hari oleh Bimbim dan Kaka terhitung mulai 19 Maret 1

Generasi Biru antara tarian, animasi dan dokumenter

Enggak kebayang, kan, Slank main film musikal. Tapi film musikal yang satu ini ada plus-plusnya. Plus film dokumenternya, plus musiknya, plus tariannya, dan plus animasinya. Begitu banyak penghargaan yang didapat Slank pada tahun 2008 ini. Salah satunya ulang tahun perak yang berhasil dirayakan Slank di Surabaya merupakan salah satu buktinya. Perayaan 25 tahun merupakan perjalanan panjang yang enggak lain juga didukung oleh slankers di Indonesia.Di ulangtahun Slank yang ke-25 ini, Garin Nugroho sebagai sutradara hebat di Indonesia memberikan kado yang luar biasa. Karena menurut beliau Slank adalah band yang selama 25 tahun ini telah berhasil membius banyak penggemarnya. Jadi sebagai hadiah ulang tahun buat Slank dan Slankers, here they are, Generasi Biru The Movie. Film musikal Generasi Biru yang diperankan oleh anggota Slank sendiri, yaitu Kaka, Bimbim, Abdee, Ridho, Ivan dan Nadine Candrawinata sebagai bintang tamu ini seru banget. Film dibagi menjadi 4 babak yang masing-masing b

Resensi Novel Slank 5 Hero Dari Atlantis

Menjelang 3 dekade atau tahun ke-30 Slank berkarya di blantika musik Indonesia, Slank mendapat hadiah berupa novel politik (semua umur) karangan Sukardi Rinakit berjudul ‘SLANK 5 HERO DARI ATLANTIS (Peace: Virus Padi dan Sayur)’ dimana kelima personil Slank menjadi tokoh utama dalam novel fiksi tersebut. Novel politik setebal 272 halaman yang diterbitkan oleh ‘Galang Pustaka’ ini mengisahkan tentang 5 orang pemuda yang nggak lain adalah personil Slank yang berpetualang di Negara Atlantis, sebuah negara dengan tata kehidupan yang nggak jauh berbeda dengan keadaan sekarang. Pada awalnya Atlantis dikenal paling makmur di dunia, namun dikarenakan tindak kejahatan mulai dari kekerasan hingga korupsi merajalela, maka negara tersebut semakin kacau ditambah lagi dengan beragam bencana alam yang diramalkan bakal memporakporandakan Atlantis. Nggak ada cara lain untuk menyelamatkan Atlantis selain menemukan 5 pemuda terpilih untuk menimba ilmu di Perguruan Stones Complex dan menguasai beragam

I just want to say… I Slank U

Rasa cinta memang nggak harus diwujudkan setiap 1 tahun sekali atau dalam waktu-waktu tertentu aja. Karena bakal terasa lebih indah, apabila rasa cinta untuk orang-orang tercinta diungkapkan setiap waktu. Sama halnya seperti Slank yang kembali mewujudkan rasa cintanya terhadap Slankers. Sesuai juga dengan lirik lagu ‘Pulau Biru’ dari album kedua Slank yang petikannya, “Bicara kita hanya cinta dan cinta..” Maka di awal tahun 2013 ini Slank kembali memberikan tanda cinta untuk Slankers dengan menghadirkan sebuah lagu terbaru yang isinya cinta dan cinta berjudul “I SLANK U”. Setelah di tahun 2012 Slank mengeluarkan trilogi album I SLANK U yang terdiri dari Mini Album I SLANK U, I SLANK U The Album dan I SLANK U New Album (Made In Potlot) yang bisa dijadikan sebagai wujud cinta para Slankers untuk orang-orang tercinta, kali ini Slankers pun bisa mewujudkan rasa cintanya dengan memberikan lagu terbaru Slank yang berjudul I SLANK U buat orang-orang yang dicintainya. Untuk menghadirkan sesuat

Sinclarity Rekaman Lagu Baru Di Potlot

Sejak pertama datang ke Potlot pada Senin, 5 Nopember 2012 dan mencicipi Studio Slank Records, grup musik Sinclarity yang bakal tampil di Rock Fest 10-11 Nopember 2012 nanti, ternyata ketagihan main di Studio yang jadi tempat meramu berbagai karya Slank yang terletak di Potlot 14 ini. Bukan hanya melatih lagu-lagu yang akan dibawakan di berbagai show mereka nanti, Sinclarity juga sangat tertarik untuk melakukan rekaman lagu baru meraka di studio Slank. Awalnya para personil Sinclarity kaget dan sedikit tercengang begitu dengar omongan Abdee yang ngasih tau kalau mereka ingin proses latihan di Studio Slank tersebut direkam, cukup minta kepada Jaddah Slank aja. Karena Studio Slank Records udah bisa dipergunakan untuk recording dan mixing lagu. Dari situ lah keinginan mereka untuk merekam lagu baru di Studio Slank muncul. Keeseokan harinya (8 Nopember 2012) sekitar jam 2 siang, Sinclarity pun datang kembali ke Potlot. Hari kedua kedatangan mereka ini adalah untuk melakukan proses rekaman

Band Amerika Mampir Ke Potlot 14

Senin, 05 Nopember 2012 Potlot 14 kedatangan tamu dari Negeri orang yaitu grup musik Sinclarity. Bagaimana mereka bisa mampir ke Markas Slank.?!? Simak yuks. Grup musik beraliran rock alternative asal Amerika Sinclarity yang beranggotakan Matt Holmes (Lead Vox/Guitar), Pat Besecker (Drums), Geoff Black (Bass/Vox), dan Will Nealy (LeadGuitar/Vox) berkunjung ke Jakarta dalam rangka gelaran tur dunia “Guinness Arthur’s Day 2012’. Pada 3 Nopember 2012 lalu, mereka baru saja menampilkan aksi sebagai band pembuka konser Creed yang digelar di Gandaria City, Jakarta. Kehadiran mereka ke Markas Slank yang terletak di Potlot 3 No.14, Jakarta Selatan tak lain adalah untuk bersilaturahmi karena Slank telah kenal baik dengan 2 personil Sinclarity yaitu Matt dan Pat yang sebelumnya adalah personil grup musik The Underwater yang jadi featuring dalam Slank American Tour 2008 lalu. Tak hanya berkeliling Pulau Biru, Matt dan kawan-kawan juga mencicipi Studio Slank Records dengan berlatih beberapa lagu y

Percuma

Mungkin udah sering kita dengar istilah ‘Galau’ yang biasa diucapkan oleh beberapa remaja yang tengah dilanda atau tengah menjalin ikatan dengan lawan jenis dalam hubungan percintaan. Dalam menjalani sebuah hubungan percintaan, tentunya nggak cuma yang asik-asik aja yang dirasain. Karena terkadang, terdapat fase kegalauan tersendiri yang mesti dinikmati oleh mereka yang tengah menjalani hubungan percintaan. Untuk masa-masa seperti ini, Slank punya nih salah satu lagu yang dirasa ngepas untuk mewakili suasana hati seorang Pria yang tengah merasakan kegalauan akibat rasa jenuh terhadap tingkah pasangannya. Lagu ini berjudul ‘Percuma’ yang terdapat di album 999+09 (Double Album). [For Some Info: Slank punya 2 lagu berjudul ‘Percuma’, yang pertama ada di album ‘PISS’ dan yang kedua di album 999+09 (Double Album) yang tengah kita bahas ini.] Jadi lewat lagu yang liriknya dibuat oleh Bim2, Ka2, & Abdee di Potlot pada 20 Maret 1999 ini, Slank mencoba untuk mengungkapkan sekaligus mewakili

Pesan Di Balik Lagu Balik Telapak Tangan

Nggak dipungkiri, sampai saat ini masih banyak sekali orang yang suka bertindak sebelum berfikir ataupun membicarakan sesuatu yang sebenarnya belum atau kurang dia tahu. Pada akhirnya, kelakuan seperti itu justru cuma bakal bikin orang tersebut dicap tong kosong. Salah satu lagu Slank yang menggambarkan situasi seperti ini adalah lagu ‘Balik Telapak Tangan’ yang bisa didengar di album ‘Jurus Tandur No.18’ yang terbit sejak tahun 2010. Lewat lagu yang dibuat oleh Bimbim pada 16 Mei 2009 di Sarang Kupu – Kupu ini, Slank coba memberikan pesan tersendiri bagi orang-orang yang hobinya membicarakan sesuatu di luar batas pengetahuannya, serta menganggap enteng segalanya. Karena sampai saat ini, masih banyak orang yang pada dasarnya kurang mengetahui suatu hal, tapi udah merasa seperti orang yang paling tahu tentang hal tersebut & dengan entengnya mengumbar segala omong kosongnya kepada orang banyak seakan dirinya yang paling tahu. Selanjutnya adalah usaha mendapatkan sesuatu, memang sih d

Religi Ala Slank

Seperti yang kita tahu, saat ini Slank sedang melangsungkan tur 25 kota bersama salah satu produsen rokok ternama di Indonesia, yaitu Djarum Coklat Extra. Berbeda dari tur Slank biasanya, tur bersama salah satu produk dari PT.Djarum ini bertemakan Religi atau keagamaan. Ngomong – ngomong tentang agama, tentu saja yang langsung terlintas di kepala kita adalah Tuhan Sang maha pencipta yang maha Esa. “Slank kapan bikin album Religi.?” Pertanyaan dari para Slankers ini selalu terdengar di setiap bulan Ramadhan tiba. Kalau kita telisik lebih jauh, sebenarnya Slank juga sudah membicarakan tentang tuhan sejak album pertama. (Karena biar bagaimana Slank punya Tuhan) Salah satu lagu yang bertemakan rohani pada album pertama Slank adalah lagu ‘Karang’. Meski tidak dibuatkan video klip, namun Slankers tentunya hafal banget sama lagu ini. Kalau dilihat dari liriknya, lagu ini lebih menceritakan kepada rasa penyesalan terhadap diri sendiri yang semakin pudar keimanannya. Lagu ini juga sering diguna

Resensi Novel Slank 5 Hero Dari Atlantis

Menjelang 3 dekade atau tahun ke-30 Slank berkarya di blantika musik Indonesia, Slank mendapat hadiah berupa novel politik (semua umur) karangan Sukardi Rinakit berjudul ‘SLANK 5 HERO DARI ATLANTIS (Peace: Virus Padi dan Sayur)’ dimana kelima personil Slank menjadi tokoh utama dalam novel fiksi tersebut. Novel politik setebal 272 halaman yang diterbitkan oleh ‘Galang Pustaka’ ini mengisahkan tentang 5 orang pemuda yang nggak lain adalah personil Slank yang berpetualang di Negara Atlantis, sebuah negara dengan tata kehidupan yang nggak jauh berbeda dengan keadaan sekarang. Pada awalnya Atlantis dikenal paling makmur di dunia, namun dikarenakan tindak kejahatan mulai dari kekerasan hingga korupsi merajalela, maka negara tersebut semakin kacau ditambah lagi dengan beragam bencana alam yang diramalkan bakal memporakporandakan Atlantis. Nggak ada cara lain untuk menyelamatkan Atlantis selain menemukan 5 pemuda terpilih untuk menimba ilmu di Perguruan Stones Complex dan menguasai beragam ilm

Revolusi Cinta Slank

Hari ini, Rabu 6 Februari 2013, SLANK memasukkan permohonan uji materi terhadap Pasal 15 Ayat 2 (a), Undang-Undang Kepolisian Nomer 2 Tahun 2002 ke Mahkamah Konstitusi. Bunyi pasal tersebut adalah kepolisian mempunyai wewenang “memberikan izin dan mengawasi kegiatan keramaian umum dan kegiatan masyarakat lainnya”. Ada dua tujuan yang ingin kami capai dari permohonan uji materi tersebut. Pertama, SLANK ingin menjadi bagian dari upaya menegakkan praktek demokrasi di Tanah Air, khususnya untuk bidang kebebasan berekspresi sebagai hak konstitusional warga negara (ekspresi kesenian, termasuk konser musik, adalah salah satu unsur terpenting dalam membangun peradaban Indonesia). Sejak 2008 sampai sekarang, SLANK beberapa kali tidak mendapatkan ijin konser. Ini bukan saja membuat hak konstitusional SLANK untuk berekspresi terganggu tetapi juga hak ekonomi. Dalam konteks hak ekonomi, bukan saja kepentingan SLANK yang terganggu tetapi juga pihak-pihak lain yang terkait dengan konser SLANK sepe

Sedekah Ramadan

“Gunung paling mencuat, bolong sama besi yang berat.. Besi yang paling berat, leleh sama api yang laknat.. Api yang paling laknat, mati sama air yang hebat.. Air yang paling hebat, kalah sama angin yang terkuat.. Kekuatan terdahsyat Tangan kanan sedekah.. Tangan kiri gak tahu…” Tentunya  Slankers sudah mengenal, atau mungkin sebagian sudah hafal dengan lagu Sedekah yang merupakan salah satu lagu terbaru Slank yang terdapat di I SLANK U New Album (Made In Potlot). Lagu yang diciptakan Bimbim pada 13 Oktober 2011di Surabaya ini juga dikatakan pula sebagai salah satu single religi-nya Slank. Dimana tema yang diangkat dalam lagu ini adalah kebaikan dari ajaran Agama, yaitu saling berbagai antar sesama. For Some Info : Proses rekaman lagu ‘Sedekah’ ini dilakukan di Ruang Tamu Kantor Pulau Biru dan suara rintikan air merupakan suara asli dari hujan yang turunsaat proses rekaman lagu ‘Sedekah’ berlangsung. Menanggapi hal tersebut, Slank pun mengungkap kan bahwa kemunculan opini tersebut merup

Wujudkan Khayalan UTOPIA

Sewaktu kecil, beberapa dari kita tentunya sering mendengarkan dongeng yang diceritakan oleh orang tua di saat menjelang tidur. Beraneka ragam kisah yang diceritakan dalam dongeng sendiri keseringan adalah sebuah kisah indah yang bersumber dari sebuah karangan atau fiktif belaka. Meski nggak sedikit juga kisah yang diambil dari kisah nyata yang benar-benar terjadi.Apabila udah dibacain dongeng, pastinya kita bakal tidur pulas bahkan mungkin bisa memimpikan hal yang sama persis seperti dalam kisah dongeng yang sebelumnya kita dengar. Nggak sedikit pula orang tua yang mengisahkan tentang kehidupan kita sendiri, kehidupan di sekitar kita, atau tentang negara kita pada masa lalu. Mulai dari kekayaan Indonesia, keramahtamahan bangsa, hingga keadilan bagi semua. Tapi entah kenapa, kisah indah masa lalu tentang Indonesia yang diceritakan orang tua kok kayaknya berbanding terbalik sama kenyataan saat ini yah? Apa mungkin beragam kisah yang diceritakan hanyalah dongeng saja? Karangan orang tua?

3 Cinta di Album Terbaru SLANK I SLANK U New Album

Tidak terasa saat ini usia SLANK telah memasuki tahun ke 29. Seakan tidak kenal lelah, SLANK terus memberikan persembahan terbaik untuk Slankers. Seiring perjalanan Slank selama hampir 29 tahun ini, tak lengkap kalau tidak mengikut sertakan Potlot 14yang telah menjadi markas Slank sejak kelahiran grup musik yang dibentuk oleh Bimbim ini. Bagaimana keterlibatan Potlot 14 untuk album terbaru Slank kali ini? Mari kita cari tahu. Sama halnya seperti yang biasa Slank lakukan dalam setiap album terbaru, Slank pasti memberikan sesuatu yang berbeda dari sebelumnya. Untuk album ke-19 Slank berjudul I SLANK U yang baru saja dirilis para Senin, 16 Juli 2012 bertempat di Potlot 14, Slank menghadirkan album terbaru yang berisi lagu – lagu yang direkam secara live di luar studio. Memang terlihat tidak mengejutkan apabila kita sebut Slank meluncurkan live album. Karena Slank telah beberapa kali menelurkan album live. Sebut saja album Piss 30 Kota, Virus Road Show, Bajakan, Road To Peace, Reborn Repub

06 Februari Apa Yang Terjadi?

Kalo kita flashback ke 8 tahun yang lalu, Slankers terutama yang berdomisili Jawa Barat pasti masih ingat perhelatan konser Road To Peace 24 Kota Slank Feat Naif yang digelar di Fair Groundnya IPTN Husein Sastra Negara, Bandung tepatnya pada Jumat, 06 Februari 2004. Diawali dengan penampilan grup band Naif yang menghibur Slankers dan Para Kawan Naif selama kurang lebih 45 menit, lalu dilanjutin penampilan Slank yang memang udah ditunggu para Slankers. Ketika itu Kaka mengubah gaya rambutnya dengan gaya rambut ala pecinta musik Punk yakni mohawk, Slank menyebutnya ‘Punk Ala Slank’. Terjadi ke hebohan ditengah konser ketika Slank akan membawakan lagu yang diambil dari album 999+09 Hitam yaitu Orkes Sakit Hati, tiba – tiba saja Kaka mendaulat para personil Naif untuk naik ke atas panggung dan mengajak mereka untuk bernyanyi bersama. Kolaborasi 2 Band besar Indonesia pun terjadi malam itu. Selain itu, dalam konser ini Slank juga membawakan lagu baru untuk direkam langsung di atas panggung

22 juni Apa Yang Terjadi?

Seperti yang kita tahu hari ini, tanggal 22 Juni adalah Hari Kelahiran Ibukota Negara kita, yaitu DKI Jakarta. Selain itu, hari ini juga merupakan hari kelahiran dan hari kepergian salah satu sahabat kita yakni Abdul Firman Saad atau yang akrab disapa Imanez sang pelantun Anak Pantai. Almarhum Imanez menghembuskan napas terakhirnya tepat di hari ulang tahunnya ke-36 yaitu pada tanggal 22 Juni 2004 di Rumah Sakit Kanker Dharmais akibat penyakit Kanker hati dan Hepatitis yang dideritanya. Masing – masing personil Slank mengakui bahwa  Alm.Imanez  tak hanya menjadi sosok yang berarti untuk Slank. Selain sebagai Sahabat, kawan satu tongkrongan, dan mantan personil Slank, Alm.Imanez juga memiliki peran tersendiri dalam kesuksesan Slank di blantika musik Indonesia. Sejak dulu Slank juga kerap mengadakan jamming bareng  Alm.Imanez. Salah satunya adalah acara ‘Malam Amal Ekonomi 94 Slank + Imanez jamming & go skate’ yang digelar pada 21 oktober 1994. Beberapa bulan sebelum kepergiannya, Al

Antara lirik Kuil Cinta dan Tasawwuf

Ada beberapa perasaan yang akan dijalani seorang murid (salik) dalam perjalanannya menuju Tuhan. Setiap murid akan berpindah dari satu perasaan ke perasaan yang lain sampai akhirnya dia akan merasakan perasaan rindu (syauq) atau mungkin lebih dari itu, bisa-bisa murid tersebut akan merasakan perasaan melebur dengan yang dia cintai, sampai-sampai dia tak lagi dapat melihat yang lain selain Sang Kekasih. Karena itu, tidak aneh jika ada seorang sufi seperti al-Hallaj yang pernah berkata: “Akulah Allah, akulah kebenaran, Maha suci aku”. Keadaan seperti ini adalah keadaan di saat seorang sufi kehilangan perasaannya, dan ini telah menjadi istilah dalam buku-buku tasawuf dengan sebutan Syatah. Lupakan tentang Syatah! Disini saya hanya ingin membicarakan Kuil Cinta, sebuah lagu dari album Original Soundtrack Get Married, Slank. Seandainya Aa Gym atau Rhoma Irama, atau Opic yang menyanyikan lagu itu, mungkin saya tidak akan menulis tulisan ini. Sepanjang yang saya tahu, Slank adalah nama se

Krisis BBm Part 2

“BBM naik = Rakyat gak punya apa-apa ! Di minta hidup sederhana, para pejabat foya foya oyaaaa..!! aha…!!” Petikan lirik lagu Kritis BBM, salah satu lagu yang di ambil dari album ke-14 slank yang di rilis tahun 2005 dan dikasih judul SLANKISSME. Merupakan salah satu ciri khas dari slank, selain menyelipkan 4 unsur dalam setiap albumnya. Para personil yang menciptakan lagu juga selalu menyelipkan tanggal terciptanya lagu tersebut dan diselipkan diantara lirik lagu didalam cover albumnya. Pada lagu Kritis BBM yang ada didalam album yang ber-cover bibir bertindik dan desain grafis lagu Slankissme ini tertulis kalau lagu Kritis BBM diciptakan oleh Slank 7 tahun yang lalu, atau tepatnya tanggal 15 maret 2005. Hampir setiap album yang di ciptakan oleh slank, merupakan catatan pribadi slank tentang apa yang terjadi di Indonesia. Yang cukup menarik adalah, apa yang di keluhkan slank dan di sampaikan lewat lagu Kritis BBM sepertinya bakal terulang lagi di tahun ini. Terbukti dengan pemberitaan

Kupu Biru

Setahun yang lalu atau tepatnya 29 Maret 2011, Bimbim menciptakan sebuah lagu yang diberi judul Kupu Biru. Seperti yang kita tahu, saat ini lagu Kupu Biru sering diputar di beberapa stasiun radio dan televisi swasta Indonesia. Karena lagu ini memang menjadi lagu andalan di mini album terbaru Slank yang hanya tersedia di KFC Indonesia, yakni ‘I SLANK U’. Untuk memberikan sesuatu yang baru, maka pada lagu yang dibuat Bimbim di ruang kerjanya Sarang Kupu2 ini,dalam penggarapannya Slank tidak sendirian, melainkan berkolaborasi. Setelah sebelumnya seorang Model dan Aktris film Fahrani di ajak berduet untuk lagu Ku Kejar & Ku Tangkap Kau, serta Puteri Indonesia tahun 2005 Nadine Chandrawinata didaulat untuk membacakan puisi pada lagu Krisis Air. Maka beda halnya dengan lagu Kupu Biru ini. Untuk lagu ini Slank mengajak 2 wanita sekaligus. Adalah Yuyun Arfah dan Bintang Film yang juga seorang Slanky, Poppy Sovia yang mendapat kesempatan untuk bernyanyi bersama Slank. Lagu ini menggambarkan

Musik Dalam Film

Musik merupakan sesuatu yang bisa dibilang sangat berarti untuk hidup. Tanpa musik tentunya hidup pasti hampa, sunyi, sepi, membosankan dan sebagainya. Begitu pula yang terjadi dalam sebuah tayangan film, drama atau sinetron. Apa jadinya andai sebuah film tanpa musik? tentunya sangat membosankan dan membuat kita malas untuk menyaksikannya. Kalau ngomongin tentang musik dalam film, Slank juga bukan orang baru dalam hal ini. Pertama kali Slank menuangkan karyanya dalam sinetron adalah untuk sebuah serial drama 26 Episode yang ditayangkan di ANTV, yakni sinetron Anak Menteng. Beberapa lagu yang diambil dari album pertama sampai ke-5, terpilih untuk masuk mengisi album soundtrack sinetron tersebut. Selain itu terdapat juga sebuah lagu yang saat itu juga baru yakni lagu Anak Menteng yang diciptakan dan diaransemen oleh Slank, namun lagu tersebut dinyanyikan oleh Tio Pakusadewo, Bucek Deep, Isaac dan pemeran sinetron anak menteng lainnya. Video klip untuk lagu ini juga menampilkan Bimbim dan

Potlot 14

“Di rumahku banyak anak-anak.. Dari anak Makasar sampai anak Sunda ..” Petikan lagu Slank berjudul Di Rumahku yang diambil dari album Slankissme 2005 diatas merupakan penggambaran nyata situasi yang terjadi di markas Slank yang terletak di jalan Potlot III No.14 Jakarta Selatan. Lagu yang dibuat oleh Bimbim tepatnya 7 Mei 2005 ini memang menceritakan apa dan bagaimana keadaan di Potlot 14. Terhitung sejak awal 1990, para penggemar Slank atau Slanker sering datang ke rumah Bimbim tersebut. Kedatangan mereka tentunya untuk menjumpai sang idola yaitu para personil Slank. Bunda Iffet sang empunya rumah juga sangat welcome dengan kedatangan para Slankers. Selain itu, Potlot 14 juga tak hanya menjadi tempat nongkrong dan jumpa penggemar antara Slank dan Slankers saja. Sejak tahun 1994, sekumpulan anak muda kreatif yang nongkrong di Potlot juga akhirnya menjadi sebuah komunitas dengan nama yang diambil dari judul lagu Slank di album ‘Kampungan’m yaitu Pulau Biru. Nama – nama seperti Oppie A

Slankers Indonesia

Ketika album Suit-Suít…He.. He.. Gadís Sexy terbit di pasar musik Indonesia, nama Slank mulai dikenal oleh para penikmat musik terlebih anak muda. Saat itu Slank dianggap sebagai sebuah pencerahan di dalam kejenuhan akan musik Indonesia yang pada saat itu, grup musiknya lebih banyak yang senang membawakan lagu milik band luar negeri. Slank berani untuk beda dengan membawakan lagu sendiri, dan pada akhirnya Slank membuat grup musik lain mengikuti jejaknya. Sejak album pertama Slank juga tak hanya membicarakan tentang cinta di dalamnya, tapi beraneka lagu juga banyak yang bernada pemberontakan dan kritik sosial terhadap sistem pemerintahan saat itu. Maka anak muda yang menggemari Slank saat itu menganggap kalau Slank adalah sebuah simbol anti kemapanan tapi penuh kecerdasan. Jadi begitu album Suit-Suit…He.. He.. Gadis Sexy booming, anak muda (terlebih penggemar musik rock) saat itu banyak yang menggemari Slank. Slank sendiri awalnya kebingungan ingin memberikan nama apa yang cocok sebaga